Manajer Real Madrid, Xabi Alonso, menepis rumor transfer seputar Rodrygo setelah sang penyerang dicadangkan dalam kekalahan 4-0 dari Paris Saint-Germain pada hari Rabu.
Pemain internasional Brasil itu menjadi pemain pengganti yang tidak dimainkan di Stadion MetLife karena Real Madrid gagal mencapai final.
Setelah kekalahan dari juara bertahan Ligue 1 tersebut, beberapa pertanyaan ditujukan kepada mantan pelatih Bayer Leverkusen tersebut, termasuk pertanyaan tentang situasi Rodrygo di klub.
Alonso menyebut keputusan mencadangkan pemain sayap tersebut sebagai keputusan taktis, dan menekankan bahwa hal itu tidak berpengaruh pada masa depannya di klub.
“Fakta bahwa ia tidak bermain lagi adalah keputusan pertandingan demi pertandingan,” ujarnya kepada media.
“Dengan kondisi saat ini, kami membutuhkan pemain lain. Belum ada keputusan tentang masa depan di sepanjang kompetisi ini; kami belum banyak melakukan rotasi. Kami akan memulai dengan konteks yang berbeda.”
Ia melanjutkan: “Kami ingin membangun tim yang bermain sebagai satu kesatuan dan mempertahankan semangat serta semangat tersebut. Piala Dunia sangat berat; kami tertinggal di babak kedua terakhir, rasanya menyakitkan, dan sekarang kita lihat saja apa yang terjadi.”
Ketika ditanya apakah ia berencana memperkuat skuadnya menjelang musim 2025/26, pelatih berusia 43 tahun itu menjawab: “Kami belum membicarakannya selama Piala Dunia Antarklub, tetapi mulai sekarang kami terbuka untuk melakukan perbaikan. Kami selalu ingin meningkatkan diri, dan masih ada ruang untuk perbaikan.”
Rodrygo hanya tampil selama 27 menit dalam lima penampilan terakhirnya untuk raksasa Santiago Bernabeu, menimbulkan kekhawatiran di tengah meningkatnya spekulasi tentang potensi kepindahannya ke Liga Primer Inggris.
Dengan Arsenal dan Liverpool yang dikabarkan menunjukkan minat, peraih dua gelar Liga Champions senilai €90 juta itu diyakini ingin mendapatkan lebih banyak waktu bermain reguler bersama Los Blancos.